Tragedi di Gaza belum pernah terjadi sebelumnya, dan setiap hari mengarah pada terungkapnya tragedi yang bahkan lebih mengerikan dari kejadian sebelumnya.
Insiden terbaru melibatkan serangan udara Israel terhadap tenda-tenda yang penuh dengan pengungsi di Rafah Gaza, yang menewaskan lebih dari 45 warga Palestina, termasuk anak-anak dan perempuan.
Insiden ini menuai kecaman luas di seluruh dunia dan termasuk beberapa sekutu setia Israel.
“Semua Mata Tertuju Rafah”: Apa yang Ditunjukkan dalam Gambar
Media sosial dibanjiri dengan gambar-gambar tubuh hangus dan orang-orang yang mengalami luka parah. Namun, di media sosial beredar gambar dengan tulisan “Semua Mata Tertuju Rafah”.
Kampanye ini didukung oleh para aktivis dan kelompok kemanusiaan yang menggunakan kampanye tersebut untuk menarik perhatian dunia terhadap warga sipil Palestina yang terpaksa tinggal di kamp pengungsian yang sempit tanpa bantuan kemanusiaan.
Rafah saat ini menjadi rumah bagi ratusan warga Palestina yang melarikan diri dari invasi Israel di Jalur Gaza. Rafah ditetapkan sebagai zona aman bagi warga sipil oleh Israel.
Namun, Israel merencanakan invasi ke Rafah dan juga menutup penyeberangan dengan Mesir, sehingga menghentikan pasokan ke penduduk yang terkepung dan menyebabkan situasi seperti kelaparan.
Pada hari Minggu, Israel memulai serangan darat di Rafah dan mengebom warga sipil Palestina yang tinggal di tenda-tenda, menewaskan lebih dari 45 warga sipil.
Gambar “Semua Mata Tertuju Rafah” bisa saja dihasilkan oleh AI, namun frasa tersebut berasal dari pernyataan Rick Peeperkorn, direktur Kantor Wilayah Pendudukan Palestina di Organisasi Kesehatan Dunia.
Rick Peeperkorn membuat pernyataan tersebut pada bulan Februari setelah Perdana Menteri Israel mengumumkan rencana untuk mengevakuasi warga sipil dari Rafah sebelum memulai invasi ke kota tersebut.
Perdana Menteri Israel mengklaim bahwa Rafah adalah benteng terakhir kelompok militan Hamas yang tersisa.
“All Eyes On Rafah” telah menjadi titik kumpul bagi banyak kelompok pendukung seperti Kampanye Solidaritas Palestina, Save the Children, Jewish Voice for Peace, Oxfam, dan American for Justice in Palestine Action.
Tagar #AllEyesOnRafah telah mengumpulkan lebih dari 195.000 postingan dengan jutaan penayangan. Itu juga menjadi tren di Instagram dan telah mengumpulkan 100.000 postingan tambahan di platform tersebut.
Kampanye ini juga mendapat dukungan luas secara global dari banyak selebritas, termasuk selebritas Bollywood terkemuka seperti Varun Dhawan, Madhuri Dixit, Aly Goni, Samantha Ruth Prabhu, dan Tripti Dimri yang telah membagikan slogan tersebut di akun media sosial mereka.
Aktris Saoirse-Monica Jackson dan Susan Sarandon, pemain kriket Australia Travis Head, model Bella Hadid, dan penyanyi Inggris Leigh-Anne Pinnock juga menyuarakan solidaritas mereka terhadap Rafah.
Baca juga:
'All Eyes On Rafah': Selebriti India Seperti Kareena Kapoor, Priyanka Chopra, Alia Bhatt Tunjukkan Dukungan Untuk Palestina Saat Jumlah Korban Meninggal di Rafah Meningkat